SUMENEP, Porosbaru.com : Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim meresmikan Rumah Kebangsaan, di area Mall UMKM Labang Mesem, Selasa (28/10/2025). Peresmian ditandai dengan pengguntingan bunga oleh Wabup, didampingi sejumlah Pimpinan Organisasi Kepemudaan dan Mahasiswa di Sumenep.
Hadir juga ikut mendampingi Wabup Imam Hasyim yaitu Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Moh. Iksan. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Achmad Zulkarnaen juga turut hadir dalam acara peresmian.
Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim mengatakan, rumah kebangsaan keberadaannya bukan hanya sekadar simbol kebersamaan, tetapi wadah nyata bagi generasi muda untuk berkontribusi membangun daerah dan bangsa. Rumah Kebangsaan hendaknya menjadi pusat kegiatan kebangsaan, tempat tumbuhnya gagasan-gagasan kreatif anak muda, serta ruang lahirnya gerakan sosial yang menebar kedamaian dan semangat persaudaraan di tengah masyarakat.
“Rumah Kebangsaan bisa menjadi pusat kegiatan kebangsaan, tempat tumbuhnya gagasan kreatif anak muda, serta ruang lahirnya gerakan sosial yang menebar kedamaian dan semangat persaudaraan,” kata Wabup.
Imam menyatakan, generasi muda memiliki peran yang sangat penting, dalam menjaga persatuan dan menumbuhkan semangat nasionalisme di era modern yang penuh tantangan. Rumah kebangsaan hendaknya dapat menjadi wadah bagi anak muda bisa saling bertukar ide, mengembangkan kreativitas, serta merancang berbagai program positif yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Rumah kebangsaan ini bisa menjadi wadah untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di antara generasi muda, menumbuhkan nilai-nilai kebangsaan, serta mempertajam kebhinekaan Bangsa Indonesia,” ujarnya.
Wabup juga berpesan supaya Rumah Kebangsaan menjadi rumah bagi semua, tanpa sekat, tanpa perbedaan untuk gerakan sosial, kegiatan kebudayaan, serta inovasi anak muda yang membawa dampak positif bagi pembangunan daerah.
Karena itu, Pemerintah Kabupaten Sumenep mengapresiasi pada Kelompok Cipayung Plus yang menginisiasi pendirian Rumah Kebangsaan ini, sebagai wadah berdiskusi, berkreasi, berinovasi, dan beraksi untuk kebaikan bersama. “Jadikan rumah kebangsaan sebagai sumber energi moral dan sosial, agar Kabupaten Sumenep semakin maju, rukun, dan bermartabat,” ujarnya. (Rd)













Komentar